PEMERIKSAAN GRATIS IBU DAN ANAK DI LOKASI TMMD 104 JEMBER

JEMBER,-Pemeriksaan dan perawatan kesehatan bagi ibu hamil dan Balita sangat diperlukan karena ibu hamil dan bayi usia dibawah tiga tahunan sangat rentan kena penyakit oleh karena itu perlu diberikan pemeriksaan dini guna pencegahan untuk menangkal penyakit, seperti yang baru-baru ini dilaksanakan oleh anggota Satgas TMMD yang bekerja sama dengan Polres Jember. Kamis (7/3/2019).

Kegiatan pemeriksaan dan pengobatan gratis dibantu oleh bidan desa setempat, Tim Kesehatan telah membuka pos pelayanan kesehatan guna melayani vaksinasi bagi balita yang belum sempat dibawa orang tuanya pada waktu pelaksanaan PIN bebarapa waktu lalu. Ternyata acara yang dilaksanakan oleh Satgas TMMD Reg 104 dengan petugas kesehatan mendapat sambutan positif warga desa terbukti banyak ibu-ibu sambil membawa anak balita ke pos pelayanan kesehatan.

“Kami senang dan terbantu oleh kehadiran pak tentara dan petugas kesehatan dalam mengobati kami dan warga yang lain”, terang ibu Nurmasidah. Dengan demikian kesehatan ibu-ibu hamil dan anak-anak Balita bisa mendapatkan penanganan dan pengobatan awal dengan pemeriksaan serta pemberian vaksin kekebalan tubuh balita terhadap berbagai jenis penyakit yang bisa mengancam kesehatan bila dewasa nanti contohnya pemberian vaksin polio untuk mencegah anak terkena virus polio yang bisa menyebabkan anak tidak bisa jalan normal demikian juga imunisasi lainnya

Dansatgas TMMD Cek Lokasi Jembatan Yang Akan Dibangun, Pembangunan Harus Dipercepat Karena Dibutuhkan Masyarakat

JEMBER – Lokasi Jembatan yang berada di Dusun Ajung Babi Desa Gunung Malang Kec. Sumberjambe Kabupaten Jember merupakan salah satu sasaran yang akan dikerjakan pada TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Ke 104 Kodim 0824 Jember.

Pada Kamis 07/03/2019 saat melakukan pengecekkan lokasi jembatan tersebut Komandan Satuan Tugas (Dansatgas) TMMD Ke 104  yang sekaligus sebagai Komandan Kodim 0824 Letkol Inf Arif Munawar ditemui salah satu tokoh masyarakat setempat Sunarto (54) tahun.

Dikesempatan tersebut Sunarto menyampaikan terima kasih kepada Dansatgas TMMD Ke 104 dan Bupati Jember dr Hj Faida MMR yang menetapkan  Desa Gunung Malang dan Jembatan ini menjadi salah satu sasaran kegiatan.

Jembatan ini merupakan akses masyarakat yang  dapat menghubungkan dengan 2 desa sekaligus yaitu dari Desa Gunung Malang ke Desa Rowosari dan Ke Desa Sumberjambe, sehingga masyarakat sangat senang sekali jembatan ini dibangun, memang ini sudah ada tetapi hanya dapat dilalui kendaraan roda dua.

Ini dulu dibangun dengan dana swadaya Komandan, karena kemampuan kami kecil sehingga jembatannya ya hanya berukuran 1 meter lebarnya dan panjangnya 2 meter, jadi hanya dapat dilalui kendaraan roda dua dan kalau berpapasan salah satunya menunggu dibawah karena tidak cukup. Kata Sunarto.

Letkol Inf Arif Munawar yang didampingi oleh Komandan Kompi Satgas Kapten Inf Suwarno, Perwira Seksi Teritorial Kapten Inf Sondah Krisyamto  dan pasukan beberapa staf pada kesempatan tersebut menyampaikan  akan kita koordinasikan dengan pihak terkait agar jembatan ini segera dimulai pengerjaannya.

Pembangunan jembatan ini harus dipercepat karena sangat dibutuhkan masyarakat, kan kita perbesar dan minimal dapat dilalui kendaraan roda empat, untuk itu kita sedang pihak-pihak sedang menyelesaikan  tehnisnya dan dalam beberapa hari ini akan segera kita kerjakan, akan kita percepat pembangunannya karena sangat dibutuhkan dan dinanti-nanti oleh warga masyarakat.

Bahkan Letkol Inf Arif Munawar selaku Dansatgas TMMD Ke 104 Kodim 0824 ini memerintahkan kepada Komandan Kompi Satgas TMMD agar melakukan pengerjaan jalannya dulu, di bersihkan dan diratakan sehingga saat pengerjaannya  nanti dapat berjalan lancar. (Siswandi)

Kepada Dansatgas TMMD Ke 104 Kodim 0824 Jember, P Lani Menyampaikan Terima Kasih Rumahnya Dibangun

JEMBER – Seperti warga masyarakat lainnya di Desa Gunung Malang Kec. Sumberjambe Kabupaten Jember, P Lani umur 56 tahun warga Dusun Gayasan RT. 04/10 juga merupakan pekerja buruh serabutan dengan kondisi kurang mampu karena penghasilannya hanya cukup untuk makan saja sehingga rumahnya memprihatinkan, dan mendapatkan program bedah rumah dari TMMD Ke 104 Kodim 0824 Jember.

Rumah yang terbuat dari bambu tersebut  langsung dilakukan pembongkaran  usai Upacara Pembukaan TMMD Ke 104 Kodim 0824 pada (26/02/2019) yang lalu dan langsung dilakukan pembangunan kembali dengan kontruksi dinding pondasi, dinding tembok dan kusen cor, lengkap dengan jamban keluarga nantinya akan lebih nyaman dan sehat dinaungi oleh keluarga P Lani yang tinggal bersama istrinya.

Saat dilakukan kunjungan Komandan Satuan Tugas (Dansatgas) TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Ke 104 yang juga Komandan Kodim 0824 Jember Letkol Inf Arif Munawar, pada Kamis 07/03/2019 kondisi pembangunannya sudah mencapai 40 %.

Pada kesempatan tersebut saat bertemu dengan Dansatgas TMMD, P Lani  dengan logat bahasa Madura menyampaikan “Sekelangkong tang bungkoh e’pemapan” (terima kasih rumah saya diperbaiki), Letkol Inf Arif Munawar menjawab Iya  Pak, kita membantu memperbaiki rumah ini dan nantinya akan menjadi rumah yang lebih baik, lebih sehat agar P. Lani dan ibu dapat tinggal lebin nyaman dan sehat, tolong nantinya dirawat.

Usai melihat-lihat berbagai sisi bangunan rumah terebut, Letkol Inf Arif Munawar dengan didampingi oleh Komandan Kompi Satgas TMMD kepada media menyampaikan bahwa di TMMD Ke 104 Kodim 0824 Jember melakukan bedah rumah sebanyak 20 unit, dan memang kita peruntukkan untuk warga masyarakat kurang mampu seperti ini.

Termasuk jamban kita juga membangun 20 jamban yang kita inklutkan pada pelaksanaan bedah rumah tersebut, jadi disamping mendapatkan bedah rumah juga dilengkapi dengan jamban keluarga, sehingga masyarakat tersebut akan lebih nyaman dan sehat. Pungkas  Dansatgas TMMD Ke 104 Kodim 0824 tersebut. (Siswandi)

Guyub Rukun dalam Kebersamaan di TMMD Kodim Lamongan

Lamongan-, Kebersamaan anggota satgas TMMD bersama masyarakat bukan hanya pada saat bekerja namun istirahat makan serta bercanda membuat semakin erat kebersamaan, tak luput juga di tunjukan dalam keseharian anggota TNI untuk senantiasa menumbuhkan Kekompakan dan kebersamaan. Hal tersebut menunjukkan bahwa diantara TNI dan warga tidak ada perbedaan satu sama lain. Merujuk pada filosofi TNI yakni, TNI yang berasal dari rakyat. Tampak keceriaan dari wajah prajurit Satgas dan warga yang bekerja dengan penuh kebersamaan. kebersamaanaan dan kekompakan TNI dan warga dalam mengisi aktifitas sehari-sehari di lokasi TMMD ke-104 Kodim 0812 Lamongan di wilayah Kec. Tikung yang berada di Desa Kelorarum. Kamis (07/03/2019) "Dengan kebersamaan ini Masyarakat Desa Kelorarum merasa senang dan merasa TNI menjadi bagian dari keluarga serta merasa mendapat kehormatan dalam kebersamaam anggota Satgas TMMD di rumahnya, karena hal seperti ini jarang bisa terjadi dan ini merupakan sebuah moment yang tidak bisa terlupakan," ujar Casimin salah seorang warga Desa Kelorarum. Setelah adanya TMMD rumah warga tidak pernah sepi karena selalu ada kegiatan anggota satgas baik itu sedang tugas maupun sedang istrirahat, shalat dan makan. Terlebih rumah warga Kelorarum dijadikan sebagai pos Kotis sehingga setiap hari selalu ada TNI maupun instansi pemerintah yang melaksanakan koordinasi ataupun kegiatan lainnya yang berkaitan dengan TMMD (yud)

BERIKAN SOSIALISASI BAHAYA NARKOBA DAN HIV/AIDS PADA GENERASI MUDA DI LOKASI TMMD 104 KODIM 0824 JEMBER

JEMBER,- Dalam kegiatan TMMD 104 Kodim 0824 Jember, tidak hanya sarana fisik saja non fisik pun di lakukan seperti kegiatan pagi hari ini yang telah merambah ke pelajar SMPN 4, melalui Sosialisasikan penanggulangan Narkotika dan HIV/AIDS.Kamis,(7/3/2019).

Bidan Nurdianti dari Puskesmas SumberjambeIa berharap, melalui sosialisasi ini para pelajar memahami tentang bahaya narkoba dan pergaulan bebas. “Setidaknya mulai hari ini berpikirlah untuk masa depan anak-anak agar menjadi anak yang berguna bagi nusa dan bangsa, agama serta keluarga," tambahnya.

"Karena anak-anak adalah merupakan generasi penerus bangsa dan anak-anak masihlah sangat belia, kalau menggunakan narkoba apa jadinya masa depan anak-anak, untuk itu raih prestasi dan jauhi Narkoba," sebutnya.

Lebih lanjut Bidan Nurdianti, Penanggulangan HIV/AIDS ini bisa menurunkan sampai merusak sitem kekebalan tubuh. Setelah beberapa tahun jumlah virus semakin banyak sehingga sistem kekebalan tubuh tidak mampu lagi melawan penyakit yang masuk.

HIV didapatkan di darah, cairan mani, cairan vagina dan air susu ibu, bahkan cara penularannya melalui hubungan seksual dengan orang yang terpapar HIV (Hetero/Homo), Penggunaan jarum suntik/alat tusuk yang telah tercemar HIV, bahkan Ibu HIV positip ke bayinya.paparnya.

TMMD 104: Pembangunan Mushola Ini Sudah di Inginkan Sejak Lama Oleh Warga

JEMBER,- Dalam upaya menciptakan kesejahteraan dan kemakmuran sebuah bangsa maka langkah yang diambil adalah melaksanakan pembangunan.  Pembangunan ini harus dilaksanakan secara menyeluruh baik fisik maupun non fisik.  Yang tidak kalah penting dalam membangun adalah membangun rohani manusia itu sendiri.  Apa artinya kita membangun fisik begitu megah akan tetapi rohaninya rusak.  Untuk itu dalam rangka program TMMD reguler ke 104 salah satunya adalah membangun tempat ibadah yaitu mushola. Mushola yang bangun berjumlah 1 buah yaitu mushola Al Ikhlas di Dsn. Gayasan Ds. Gunungmalang Kab. Jember. Kamis (7/3/19).

Komandan SSK TMMD ke 104 Kapten Inf Sumarno mengatakan bahwa pembangunan mushola ini bertujuan untuk peningkatan kualitas hidup masyarakat di bidang rohani masyarakat. “Pembangunan mushola ini merupakan kebutuhan yang sudah lama diinginkan warga setempat, karena tempat ibadah ini sudah bobor dan rapuh, sehingga butuh perbaikan segera,” ujarnya.

Danki, menyampaikan bahwa kegiatan ini melibatkan warga masyarakat yang dengan sukarela membantu pembangunan rumah ibadah. “Kegiatan karya bakti seperti ini juga sebagai sarana pendekatan kepada masyarakat bahwa kehadiran TNI di tengah masyarakat adalah untuk membantu meringankan serta menolong masyarakat. Karena TNI adalah bagian dari masyarakat dan akan selalu bersama dengan rakyat, sehingga kehadiran TNI di tengah-tengah masyarakat akan selalu dinanti dan diterima oleh masyarakat,” ungkap Danki.